APAN.OR.ID | Gelaran Bakti Ramadhan APAN ke-19 tahun 2019 kali ini Yayasan Sahabat APAN Denpasar kembali mengumpulkan seluruh Panti Binaannya beserta sebagian anak asuh dalam acara ‘Panti Asuhan Fair’.
Ditemui di kediamannya Ketua Umum Yayasan Sahabat APAN Denpasar (YSAD) H. Bram Nurochim mengatakan, “Saya berharap tahun 2019 ini ada yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, sesuai dengan era millennial. Bagaimana APAN dalam memasuki era ini dapat memberi warna baru”.
Demikian pula H. Soepriyanto Hs. selaku Ketua Dewan Pembina YSAD menyampaikan sejarah didirikannya komunitas pemerhati sosial di Bali di tahun 1992 yang memfokuskan kegiatan dalam membantu pengembangan manajemen lembaga panti asuhan muslim Bali yang tersebar di seluruh kabupaten/kota. Pendampingan yang dilakukan para pemerhati ini meliputi 1. Ijin Operasional yayasan. 2. Kualitas Infrastruktur sarana dan prasarana Panti. 3. Tenaga pengasuh yang konsisten dan professional. 4. System Pelayanan dan pendidikan anak asuh hingga tiba saatnya mereka berbaur 5. Kemandirian Sumber pendanaan.
“Setelah melalui proses panjang, sejak tahun 2016 komunitas yang awalnya berbentuk asosiasi pemerhati ini menjadi yayasan dengan nama ‘Yayasan Sahabt Apan Denpasar melalui Akte yang dikeluarkan oleh Kemenkumham no. AHU 0043148.AH.01.04 tahun 2016”, jelasnya.
Acara yang akan diisi dengan pameran berbagai produk kreatif Panti Binaan dari makanan kemasan hingga kerajinan lokal ini juga seperti kegiatan di tahun-tahun sebelumnya akan diisi pula beragam hiburan seni dan budaya, serta baik oleh panti-panti binaan itu sendiri juga dari komunitas-komunitas pemerhati yang ingin turut berpartisipasi seperti PITI Bali, YPAK Bali, Persatuan Badut Bali, dll. Demikian disampaikan Mulyono Kim ketua Panitia Pelaksana yang ditunjuk kali ini.
Mulyono yang selain pengurus YSAD juga adalah Ketua DPW. Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Bali menerangkan, “Kegiatan ini dimaksudkan untuk mempertemukan secara langsung antara pemerhati dan donator dengan sebagian anak asuh dari panti-panti binaan apan, agar terbangun chemistry diantara mereka”. Menurutnya saat ini panti-panti tersebut sangat kreatif dan banyak produk-produknya sangat layak dijual.
“Atas dasar pemikiran itu maka kami memutuskan Bakti Ramadhan kali ini kita kemas dengan konsep Panti Asuhan Fair/Festiva dan akan dilangsungkan pada tanggal 12 Mei 2019 di Aula Pameran Bali Creative Industri Centre (BCIC), jalan WR. Supratman no. 302 Tohpati-Denpasar”, tambahnya.
APAN Panti Asuhan Fair 2019 yang juga mengundang berbagai kalangan pemerhati sosial di Bali ini akan ditutup dengan acara Buka Puasa Bersama lebih dari 400 anak asuh diharapkan pula menjadi sarana penyaluran Zakat, Infaq dan Sodaqoh sebagai amalan utama umat muslim dalam bulan suci Ramadhan selain ibadah puasa. Selain guna mendorong usaha kemandirian ekonomi kreatif panti-panti binaan sehingga dapat lebih berdaya dalam mengelola dan meningkatkan pelayanan terhadap kaum Yatim dan Dhuafa di pulau Bali. (dad/*)